elangelangelangelangelangelangelangelangelangelangelangelangelangelangelangelangelangelangelangelangelangelangelang

Selasa, 21 Februari 2017

Masalah Freeport di tanah papua bagian indonesia

Jonan: Freeport Ini, Bayar Rp 8 Triliun Saja Rewel Banget

MALANG, KOMPAS.com — Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan menyatakan, penerimaan negara dari PT Freeport Indonesia sangat sedikit dibanding dengan penerimaan dari sektor lainnya.
Pernyataan itu disampaikan Jonan menanggapi ancaman Freeport McMoran Inc yang berniat menggugat Pemerintah Indonesia ke arbitrase internasional.
Perusahaan tambang asal Amerika Serikat itu menganggap Pemerintah Indonesia berlaku tak adil lantaran menerbitkan aturan yang mewajibkan perubahan status kontrak karya (KK) ke izin usaha pertambangan khusus (IUPK).
"Freeport sudah tidak besar. Ini bukan menistakan lho ya. Ini fakta," ujarnya.
(sumber : http://regional.kompas.com/read/2017/02/21/16535451/jonan.freeport.ini.bayar.rp.8.triliun.saja.rewel.banget)


Di Negara Indonesia, Provinsi DKI Jakarta memiliki IPM tertinggi yaitu sebesar 77.60 pada tahun 2010. Sedangkan Provinsi Papua dari tahun 2004-2010 memiliki IPM yang paling kecil di antara provinsi-provinsi yang lain. Hal ini dapat diakibatkan bahwa kurangnya peranan pemerintah untuk meningkatkan pembangunan masyarakat terhadap ketiga dibidang yaitu: pendidikan, ekonomi, dan kesehatan pada Provinsi Papua. Akan tetapi, sumber daya alam yang terdapat pada Provinsi Papua sangat besar. Jadi Provinsi Papua seharusnya mampu bersaing untuk meningkatkan IPM dengan provinsi-provinsi yang lainnya.
(sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Papua#Pendidikan)

http://sebarr.com/520/freeport-kurangi-bantuan-dana-pendidikan-dan-kesehatan-masyarakat-papua

 

1 komentar:

  1. hasil emas freeport bisa digunakan sebagian besar untuk kepentingan rakyat di papua dan sepersepuluh untuk kas negara. hal ini terjadi jika negara menjadi pengelola dan rakyat papua ikut berandil.

    BalasHapus